CorporateTravel.ID – Dubai, adalah salah satu kota terindah yang berada di kawasan Timur Tengah. Dengan bangunan-bangunan megah dan modern, serta tata kota yang rapi membuat siapapun yang datang kota ini terkagum-kagum. Selain jadi tujuan wisata, kota ini ramai dengan kawasan perkantoran. Bukan kebetulan jika suatu saat nanti perjalanan dinas akan membawa Anda ke kota indah ini. Jika kesempatan itu datang, jangan lewatkan untuk mengunjungi beberapa tempat wisata bersejarah yang ada di kota Dubai seperti Bastakiya hingga melihat masjid tua untuk merasakan aura masa lalu dari kota ini.
8. Burj Nahar
Tempat yang satu ini adalah tempat yang paling banyak difoto oleh turis di Dubai. Burj Nahar adalah menara pengawas didirikan pada tahun 1870 untuk melindungi kota Dubai dari kelompok-kelompok yang menyerang. Di bagian bawah menara ini terdapat taman kecil yang tediri dari pohon palem. Situs ini telah direnovasi pada tahun 1992.
7. Majlis Ghorfat Um Al-Sheef
Dibangun pada tahun 1955, Majlis Ghorfat Um Al-Sheef adalah kediaman musim panas dari Sheikh Rashid bin Saeed al-Maktoum. Bangunannya terbuat dari gipsum dan bebatuan koral dan telah direnovasi namun masih memiliki beberapa dekorasi aslinya sehingga masih indah seperti dulu. Di sekitar daerah ini Anda juga dapat mengunjungi pantai Jumeirah dan Majlis Garden yang menggunakan sitem irigas orang Arab.
6. Bastakiya
Bastakiya – dikenal juga sebagai kawasan bersejarah Al Fahidi, adalah lingkungan tempat tinggal yang didirikan sekitar tahun 1900-an oleh para pedagang tekstil dan mutiara dari Bastak, Iran. Suasana masa lalu terasa kental sekali apabila kita berjalan menyusuri jalan-jalan yang mirip labirin, melewati café dan art gallery, serta berjumpa dengan beragam boutique hotel yang menawarkan tempat tinggal bagi turis yang ingin menginap di Bastakiya. Suasana masa lalu juga semakin terasa dengan bentuk bangunan khas era saat kawasan ini didirikan. Menara angin dan rumah-rumah pedagang masa lalu berdiri kokoh dengan dominasi warna krem dari bebatuan khas Timur Tengah.
Saat ada di Bastakiya jangan lewatkan kegiatan seru seperti cultural breakfast di Sheikh Mohammed Centre for Cultural Understanding, mengunjungi Dubai Museum. Dan menikmati Bastakiah Night Restaurant untuk menikmati tempat ini saat malah hari . Bagian dalam restoran ini dihiasi dengan dekorasi tradisional. Dari sini juga kita dapat melihat Dubai Creek yang menawan.
5. Dubai Museum
Terletak di kawasan Al Fahidi, Dubai Museum adalah tempat di mana kita dapat mempelajari kehidupan masyarakat Dubai pada masa lalu. Tampilan luar Dubai Museum sangat ikonik dengan beberapa meriam yang berjejer mengapit pintu masuk. Di dalamnya kita bisa melihat diorama dari kehidupan masa lalu masyarakat Dubai seperti suasana pasar tradisional (souk), rumah-rumah dan masjid kuno hingga replika kapal dagang. Semenjak dibuka pada tahun 1971, Dubai Museum tetap menjadi daya tarik bagi turis yang berkunjung ke Dubai.
4. Dubai Creek
Satu abad yang lalu Dubai Creek adalah pusat perdagangan dunia. Mengalir membelah area di Dubai menjadi dua area – Bur Dubai dan Deira, Dubai Creek menjadi saksi bagaimana kota ini berkembang dari sebuah tempat di mana kapal-kapal dagang bersandar hingga menjadi kota moderen. Selalu sempatkan waktu untuk mengikuti atraksi utama di Dubai Creek, yaitu menaiki taksi air tradisional yang berkeliling menyusuri sungai. Dari atas taksi air kita dapat melihat rumah-rumah kuno dan moderen yang berada di sepanjang pinggiran sungai.
3. Al Shindagha
Al Sindhagha adalah salah satu tempat wisata sejarah yang tidak boleh dilewatkan jika kita sedang berada di Dubai. Bermula dari sebuah kawasan dagang pada masa lalu, dan juga merupakan tempat tinggal dari keluarga Al Maktoum – pendiri kota Dubai, kawasan Al Shindagha adalah tempat yang tepat untuk mengenal sejarah Dubai. Di Al Shindagha juga terdapat museum yang dulunya adalah rumah Sheikh Saeed al Maktoum yang bisa dikunjungi.
2. Museum Mutiara Dubai
Zaman dulu mutiara merupakan salah satu sumber mata pencaharian masyarakat Dubai karena wilayahnya cocok menjadi tempat berkembangnya tiram. Karena mutiara memiliki hubungan yang kuat denngan Dubai maka pada tahun 1940, seorang pedagang mutiara dan anaknya – Sultan Ali bin Abdullah Al Owais, mendirikan museum mutiara yang dapat dikunjungi. Di dalamnya kita dapat melihat koleksi-koleksi mutiara yang cantik.
1. Tur Mesjid
Wisata budaya dan sejarah di Dubai bukan hanya bisa ditemukan di museum saja. Kita bisa mencoba menikmati tur masjid. Mengunjungi berbagai masjid seperti Masjid Jumairah, Masjid Al Khattab Umar bin Al Farooq dan Islamic Center.
Itulah beberapa tempat yang bisa Anda kunjungi selama Anda di Dubai. Dubai adalah tempat yang menyenangkan bagi Anda yang menyukai tur kota maupun tidak. Kunjungan ke sini memberikan pengalaman menarik selama di Timur Tengah.
NB: sebelum pergi ke Dubai, coba pelajari dulu pelajari etika masyarakat Uni Emirat Arab di sini