Mie adalah salah satu makanan yang paling populer di dunia, selain karena rasanya yang lezat kandungan karbohidrat dan proteinnya menyehatkan. Makanan yang satu ini dapat ditemui hampir di berbagai negara dengan gaya masak dan rasa yang unik, termasuk Jepang. Ingin tahu jenis-jenis mie Jepang? Ayo, simak penjelasannya.
Udon
Udon adalah mie khas Jepang yang terbuat dari gandum dan memiliki ukuran besar, tebal, serta tekstur yang kenyal. Bentuk yang tebal dan tekstur kenyal ini berasal dari proses pengolahan adonan yang cukup unik – pembuat mie menginjak-injak adonan yang hingga menjadi lembut.
Udon biasa disajikan dengan kuah tsuyu yang panas dan irisan daun bawang. Udon juga bisa disajikan dengan kuah dingin dan tempura. Ada banyak variasi Udon yang bisa Biztripper temukan di Jepang.
Soba
Soba terbuat dari gandum hitam/sorgum dan tepung gandum. Bentuknya tipis dan panjang. Soba biasanya disajikan dengan kuah tsuyu. Soba juga hadir dalam banyak versi. Pada versi Okinawa, soba dicampur dengan daging babi rebus. Soba bisa juga dimakan dinging-dingin dengan saus celup yan membuat rasanya semakin mantap.
Yakisoba
Yakisoba adalah satu-satunya mie Jepang yang tidak disajikan dengan kuah karena yakisoba disajikan dengan cara di goreng. Dalam bahasa Jepang sendiri yakisoba berarti mie goreng.
Meski memiliki akhiran “soba” pada namanya, mie yakisoba terbuat dari gandum. Tidak seperti soba yang terbuat dari sorgum. Yakisoba memiliki rasa yang gurih dan menjadi makanan favorit yang sering ada di festival (matsuri).
Somen
Somen adalah mie Jepang yang sangat tipis dan terbuat dari gandum. Jika musim panas sudah tiba somen selalu menjadi pilihan orang Jepang untuk mendinginkan diri. Somen biasa disajikan dengan es dan sayuran mentah di atasnya. Tak lupa juga dilengkapi dengan saus celup tsuyu. Meski merupakan mie dingin, somen bisa juga dihidangkan dengan kuah panas. Somen dengan kuah panas ini biasa disebut nyumen oleh orang Jepang.
Ramen
Nah, ramen adalah mie Jepang yang namanya paling dikenal oleh masyarakat di luar Jepang. Awalnya, ramen bukanlah mie asli Jepang. Makanan ini dibawa dari China ke Jepang kemudian dimodifikasi sehingga menjadi ramen yang kita kenal saat ini.
Ramen biasa disajikan dengan kuah campuran daging sapi, babi, atau ikan. Ramen juga memiliki banyak varian seperti ramen Kyushu yang menggunakan babi, ramen miso dari Hokkaido, dan ramen Tokyo dengan kuah yang agak ringan. Daerah lainnya pun memiliki variannya sendiri-sendiri.